Top Menu

About Writer

My photo
Hidayattullah Yakob, Lahir di Lhokseumawe Pada tanggal 05 Oktober 1995. Saat ini aktif sebagai Jurnalis di salah media online di Banda Aceh.

Jika padamu tak kutemukan cinta, Pada siapa kuberikan bunga



“Kalau nanti kamu tidak ditakdirkan denganku. Percayalah, aku pernah begitu sungguh menginginkanmu. Memperjuangkanmu semampu yang aku bisa. Bekerja dengan keras. Sebab aku paham ada hal-hal yang harus aku taklukan. Hidup yang harus aku gapai kemudian. Aku melakukan semua itu sepenuh hati. Bahkan jika pun akhirnya aku harus patah hati lagi, tetap saja kulakukan. Jangan pernah menyesali apa pun yang terjadi. Kamu tahu, sekeras apa aku bertahan selama ini. Kalau nanti kamu tidak ditakdirkan denganku. Percayalah, aku pernah hidup untukmu. Kujalani semua hal untuk mendekatkanku padamu. Hari-hari berjalan dengan usaha-usaha ingin menyatukan hidupku dan hidupmu. Aku bahkan merelakan banyak waktu dengan berlelah-lelah semata agar bisa melihatmu tersenyum kepadaku. Jangan sesali aku, sebab sepenuhnya sudah kusungguhkan untukmu. Aku pernah begitu yakin bahwa engkaulah jawaban masa depanku. Dan, kamu tahu sekeras apa semua itu kutunjukan untukmu.dan satu hal yang harus selalu kamu ingat! kau harus dapat membedakan yang mana itu cinta dari Hati dan yang mana itu cinta dengan mata. karena cinta mata itu hanya sesaat dan cinta hati adalah cinta yang sesungguhnya, karena ia rela menunggu bahkan bertahun-tahun




Post a Comment

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Templates